Jangan berasumsi terlalu dini.
Biasakan mencari data yang pasti.
Klarifikasi bukan berarti menghakimi.
Terlebih kita tak boleh menilai isi hati hanya dengan prasangka yang terbakar emosi.
Maka sering kali kita jadi lupa diri: masalah ada di mereka, bukan kita.
Terkadang, kita memang tak perlu menilai, tapi mengerti.
Karena tingkatan ukhuwah paling rendah adalah salamatush shadr (lapang dada), sedang puncaknya adalah itsar (mendahulukan kebaikan untuk orang lain).
(Limo, 30 Agustus 2014)